Dancing Gang; sebuah event dansa dipimpin oleh selecta
Sebuah narasi event musik.
Authentics Bengawan Soul and Reggae, sebuah entitas berbasis Solo yang beranggotakan 3 orang pemuda cakap; Morris, Daniel dan Saiful, mengadakan sebuah perhelatan dengan judul Dancing Gang Vol.2. Bertempat di LaFolla Bar & Resto di Solo, pada tanggal 2 September 2023.
Pict.by @ninobaik |
Authentics Bengawan Soul and Reggae |
Diramaikan oleh para "selector" muda & berbakat dari Yogyakarta, Bandung, Jakarta, juga kota Solo sendiri.
Pict.by @ninobaik |
Dalam kultur permusikan Jamaika, istilah selector/ selecta/ selectah diterima oleh banyak orang sebagai sang deejay yang bertugas menghidupkan suasana sebuah dancehall atau ruang dansa, dengan selecting atau memilihkan lagu-lagu yang danceable.
Merupakan sebuah pemandangan yang cukup menarik, bahwasanya tidak hanya para muda-mudi yang berdandan ala skinhead dan skingirl saja yang datang menikmati acara malam itu, mengingat budaya ini memang dari awal kemunculannya berada di dalam ranah budaya permusikan Jamaika.
Lebih menarik lagi, malam itu ternyata bersamaan waktu dan tempat, 2 event lintas budaya; permusikan hardcore dan permusikan Jamaican. Menarik bukan? Dan kedua acara berjalan beriringan bersama, lancar tanpa suatu apa hingga purna.
@buddyjam_ pict by @ninobaik |
Oke mari kembali ke Jamaika. Gig dimulai jam 19:15an, langsung dibuka selector pertama yang bernama Buddy Jam, dari Yogyakarta. Dengan masih sedikit malu-malu, audience berdansa kecil-kecil mengikuti lagu-lagu yang diputar sang selectah.
@piliangbois pict.by @ninobaik |
Pada sekitar pukul 19:50 lanjut Selector 2 under the name Piliangbois dari Bandung, hingga sekitar pukul 20:30. Berhasil sedikit demi sedikit membuat dancing gang mulai meramaikan ruang dansa pada akhir performnya.
@Coolestterror pict by @ninobaik |
Selectah ketiga melanjutkan tugas menghangatkan suasana hingga sekitar pukul 21:15. Selectah ketiga ini bernama panggung Coolestterror dari Yogyakarta. Suasana masih cukup cool and calm pada awalnya. Para pedansa masih belum begitu memanas melantai di lantai dansa, hingga di tengah aksi sang selector nampak beberapa dancing gang mulai "melantai".
Pict.by @ninobaik |
Sementara itu pengunjung semakin berdatangan, baik muda-mudi dengan dresscode sesuai event, atau dresscode ala kenyamanan mereka sendiri. Ada yang menyimak lagu-lagu yang diputar selector dengan khidmat, ada yang sedikit manggut-manggut dan menggerakkan badan. Ada yang duduk di kursi yang telah disiapkan, ada juga yang berdiri, berdansa kecil sambil memperhatikan sang selectah beraksi, memutar vinylnya.
Bigger MD @midirfk pict by @ninobaik |
Pada urutan selector keempat, ada Bigger MD dari Jakarta. Memulai aksinya sekitar pukul 21:15 hingga 22:00. Lantai dansa semakin ramai dengan dendang dan gerak badan bersama, dipimpin oleh sang selectah diikuti oleh the dancing gank.
Bovver Lover @ninditagung pict by @ninobaik |
Line-up kelima adalah Bovver Lover yang menyajikan atmosfir yang sedikit berbeda dengan para selectah yang lain. Selector yang bernama kondang Bovver Lover ini berasal dari kota Yogyakarta, meramaikan the hall for dancing dengan pilihan-pilihan tembang northern soul. Tak kalah danceable dengan lagu-lagu traditional Jamaican sebelumnya. Dan yak, benar saja, di tengah tugasnya, terdapatlah para skinhead menari, melucur ke sana ke mari, menyulap arena dansa menjadi arena skating seolah mereka mengenakan alas kaki dengan roda. Lincah berdansa. Pemandangan yang mempesona sungguh!
Menuju kepada selector selanjutnya. Tanpa ampun line-up selector terus memutar lagu-lagu yang membuat audience sulit berdiam diri saja tanpa berjoget minimal dengan gerakan kepala, badan, tangan, meski dalam keadaan duduk di atas kursi. Ampun selecta!!
Pemuda Salah Jalan @thisisenggar82 pict by @ninobaik |
Menamakan diri Pemuda Salah Jalan, sang selecta pada line-up kali ini berasal dari Bandung. Turut meramaikan gig malam itu dengan sukses. Mengajak audience terus berdansa dan sing along bersama.
@fysn19 pict by @ninobaik |
Pada urutan selector yang terakhir, menamakan diri sebagai FYSN 19 dari Jakarta. Selector yang kebetulan sedang berulangtahun ini, sempat diberi surprise kawan-kawannya yang hadir dengan sebuah kue sederhana dengan lilin. Kurang manis bagaimana coba, sedang asik menjadi selecta, eh pas hari ultah, eh dikasih surprise pula. Happy birthday Selecta FYSN 19! Audience pun turut mengucapkan selamat! Lanjut lagi, beberapa track classic Jamaican reggae/ ska. The Skatalites juga diputar lho! British two tone juga sempat diputar. Tanpa ampun membuat audience terus berdanska.
Open Deck Session pict by @ninobaik |
Pada sekitar pukul 00:30 pergantian session masih terjadi. What?! Ampun selecta! Bagaimana tidak para audience minta ampun, Open Deck Session dengan 3 selectah; FYSN 19, Pilliangbois, dan Rechonco 13 masih melanjutkan, memutar lagu-lagu yang kondang di kalangan Jamaican music dancing fellas, yang tentunya danceable. Rechonco 13 adalah Daniel, yang adalah salah satu pemuda gesit yang tergabung dalam Authentic Bengawan Soul and Reggae. Acara malam itu menandai pertama kalinya dirinya memutar platnya.
Pada sekitar pukul 01:07 gig purna jua, karena ternyata terlihat dan terpantau banyak 'dancing gang member' yang sudah lelah. Bagaimanapun, gig selesai dengan gumbira. Kapan lagi ada acara selectah? Hehe.. Mari kita tunggu kabar lagi.
The Selecta and the Dancing Gang Pict by @ninobaik |
See you at the next gig!
(Febriana, September 2023)
Komentar
Posting Komentar